Program Penurunan Stunting, Babinsa Koramil 0602-09/Cikeusal Dampingi Posyandu Berikan PMT Untuk Anak Balita  

Serang - Mendukung Program pemerintah di bidang percepatan penurunan Stunting, Bintara Pembina Desa (Babinsa) Koramil 0602-09/Cikeusal Kodim 0602/Serang Kopral Dua (Kopda) Adrianto mendampingi Bidan Desa dan Kader Posyandu, melaksanakan kegiatan Pemberian Makanan Tambahan (PMT) pangan lokal kepada 11 orang balita terindikasi Stunting, bertempat di Sukaraja Kecamatan Cikeusal Kabupaten Serang, Provinsi Banten, Senin (24/06/2024).

Kopda Adrianto menyampaikan, berdasarkan perintah pimpinan yaitu Komandan Kodim (Dandim) 0602/Serang Kolonel Inf Mulyo Junaidi, yang disampaikan kepada Komandan Koramil (Danramil) Kapten Inf Edi Sutawar. Seluruh Babinsa akan terus bersinergi dengan pemerintah daerah melalui instansi terkait, dalam upaya percepatan penurunan Stunting. 

Baca juga: Kunjungi Ponpes Syubannul Wathon, Presiden Jokowi: Capaian Vaksinasi Patut Ditiru

" Diharapkan dengan adanya Pemberian Makanan Tambahan ini, maka akan secepatnya menurunkan Stunting di wilayah Desa Sukaraja, sehingga akan menciptakan generasi Indonesia yang unggul. Karena itu seluruh anak dan balita asupan gizinya, harus dapat terjaga dan terpenuhi dengan baik serta memastikan juga mendapatkan imunisasi lengkap, " ungkapnya.

Lanjutnya dalam rangka percepatan penanganan penurunan Stunting, akan selalu siap bekerja bersama pihak terkait, seperti puskesmas dan bidan ditingkat desa. Semua sudah menjadi salah satu bagian tugas dari Babinsa, yang merupakan ujung tombak satuan TNI AD, dalam membantu program tersebut.

Baca juga: Rahmad Handoyo: Kemenaker Diminta Tindak Tegas Perusahaan yang Tak Patuh Bayar BPJS Ketenagakerjaan

Sementara itu Kader Posyandu Desa Sukaraja mengucapkan terima kasih, atas kehadiran Babinsa Koramil 0602-09/Cikeusal. Terutama pada kegiatan program percepatan penurunan Stunting, diantaranya Pemberian Makanan Tambahan. 

" Dengan adanya pelaksanaan PMT, kepada balita yang saat ini sedang terindikasi Stunting, kiranya akan mempercepat penanganan kasusnya. Sehingga melalui program ini akan memberikan edukasi kepada para ibu, agar lebih memperhatikan lagi asupan gizi yang diberikan, " tukasnya.

Baca juga: Bramantyo Suwondo: Sekolah Harus Menerapkan Prokes Ketat